Padang, Matakata.co
Ketua DPRD Sumbar Supardi melihat peredaran narkoba di Sumbar semakin marak. Dia pun mendorong Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) melakukan aksi nyata dalam pemberantasan penyakit masyarakat ini.
Salah satu yang disarankan Supardi, agar BNNP Sumbar bisa melakukan tes urine secara rutin ke sejumlah pihak.
Hal itu disampaikan Supardi dalam pertemuan dengan Kepala BNNP Sumbar, Brigjend Pol. Tri Julianto Djatiutomo, Rabu (3/1) di ruang kerja Ketua DPRD Sumbar.
“Kita inginkan Sumbar bersih dan jauh dari perilaku penyalahgunaan narkoba ini. Oleh karena itu, BNNP Sumbar juga mesti sering melakukan tes urine kepada berbagai pihak. Termasuk anggota DPRD Sumbar, ASN, anak-anak sekolah, mahasiswa, dan aparatur negara lainya,” ujar Supardi.
Selain tes urine, Supardi juga berharap BNNP Sumbar dapat bertindak tegas dan selalu melakukan hal-hal terbaik dalam penanganan penyalahgunaan narkoba di Sumbar.
“Jangan sekadar pasang baliho, tapi butuh aksi nyata di tengah-tengah masyarakat,” imbuh politisi Partai Gerindra ini.
Supardi mengaku prihatin dengan perilaku penyalahgunaan narkoba ini. Dia juga meminta orangtua, tokoh masyarakat, Ninik mamak, alim ulama, cerdik pandai memberi perhatian penuh terhadap permasalahan-permasalahan narkoba ini.
“Aparat, wali nagari dan masyarakat, mesti saling sinergis bahu membahu menuntaskan persoalan yang tak kunjung habis ini,” katanya.
Sementara itu, Kepala BNNP Sumbar Tri Julianto akan menindak tegas setiap oknum aparatnya yang bermain dalam pelaksanaan penanganan penyalahgunaan narkoba di Sumbar.
Dia juga berharap dukungan dan bantuan dari lembaga DPRD dan pemerintah daerah dalam melaksanakan tugas ini.
Menurut Tri, untuk melakukan kegiatan pencegahan penyalahgunaan narkoba dengan melakukan tes urine, tidak dapat dilakukan secara rutin karena keterbatasan dana.
“Kami hanya bisa melakukan tes urine pada saat razia, yang waktu dan lokasi sesuai dengan program penganggaran yang tersedia dan itu amat terbatas,” ungkapnya. (wa)